Kamis, 27 Oktober 2011

Tentang Konsepsi IBD Dalam Ilmu Kesastraan


    C. Tentang Konsepsi IBD Dalam Ilmu Kesastraan

    Ilmu Budaya Dasar dinamakan Basic Humanities, yang berasal dari bahasa inggris The Humanities dan bahasa latin Humanus yang berarti manusia, berbudaya, dan halus. Maka dengan mempelajari The Humanities orang akan menjadi lebih manusiawi, berbudaya dan halus. Seni atau sastra adalah kebudayaan karya nya yang dibuat oleh manusia, sedangkan sastra adalah suatu bahasa yang dibuat manusia. Namun peran sastra lebih dominan, karena sastra mencakup bahasa untuk melakukan komunikasi antar manusia itu sendiri dengan dilakukan hubungan sosil kepada orang lain. Puisi dipakai sebagai media sekaligus sumber belajar dalam Ilmu Budaya Dasar. Puisi adalah ekspresi pengalaman jiwa penyair mengenai kehidupan manusia, alam dan Tuhan melalui bahasa yang artistik yang secara padu dan utuh dipadatkan kata-katanya.
     
    Ilmu sastra sebagai salah satu aspek kegiatan sastra meliputi hal-hal berikut :
    A. Teori sastra, yaitu cabang ilmu sastra yang mempelajari tentang asas-asas, hukum-hukum, prinsip dasar sastra, seperti struktur, sifat-sifat, jenis-jenis, serta sistem sastra.
    B. Sejarah sastra, yaitu ilmu yang mempelajari sastra sejak timbulnya hingga perkembangan yang terbaru.
    C. Kritik sastra (
    telaah sastra ), yaitu ilmu yang mempelajari karya sastra dengan memberikan pertimbangan dan penilaian terhadap karya sastra.
    D. Filologi, yaitu cabang ilmu sastra yang meneliti segi kebudayaan untuk mengenal tata nilai, sikap hidup, dan semacamnya dari masyarakat yang memiliki karya sastra.
    Teori sastra adalah asas-asas dan prinsip dasar mengenai sastra dan kesusastraan sedangkan Seni sastra adalah proses kreatif menciptakan karya seni dengan bahasa yang baik, seperti puisi, cerpen/novel, atau drama.

    Adapun alasan-alasan yang menjadi dasar penyajian dari penyair puisi pada perkuliahan Ilmu Budaya Dasar (IBD) antara lain:
    a. Hubungan puisi dengan pengalaman hidup manusia
    b. Puisi dan keinsyafan/ kesadaran individual
    c. Puisi dan keinsyafan sosial
    d. Puisi Dan Nilai-Nilai ( value )

    Karya sastra dapat membawa pembaca terhibur melalui berbagai kisahan yang disajikan pengarang mengenai kehidupan yang ditampilkan dengan memperkaya jiwa/emosi pembacanya melalui pengalaman hidup para tokoh dalam karya. Karya sastra juga dapat memperkaya pengetahuan intelektual pembaca dari gagasan, pemikiran, cita-cita, serta kehidupan masyarakat yang digambarkan dalam karya. Karya sastra mengandung unsur pendidikan yang di dalam nya terdapat nilai-nilai tradisi budaya bangsa dari generasi ke generasi lain.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar